Pada Rabu, 28 Juli 2021 sekitar pukul 11.00 WIB, Rektor Universitas Sebelas Maret, Prof. Jamal Wiwoho bersama Direktur Rumah Sakit UNS Prof. Dr. Hartono, dr. M. Si, Ibu Ning selaku Kepala Dinas Kesehatan Surakarta, Ibu Sulis selaku Camat Jebres, dan Kapolsek Jebres Bapak Suhartono meresmikan pembukaan Rumah Sehat 2 di asrama mahasiswa UNS sebagai tempat isolasi mandiri keluarga besar UNS dan sebagian masyarakat umum sekitar Jebres yang menderita Covid-19. Selanjutnya Prof. Jamal menjelaskan alasan mengapa dinamakan Rumah Sehat 2, karena Rumah Sehat 1 sudah beroperasi dan terletak di Rumah Sakit UNS, Pabelan. Kapasitas yang ada di Pabelan ada 180 tempat tidur. Kalau di Rumah Sehat 2 di asrama mahasiswa ada 114 dan bisa dihuni oleh 228 orang. Namun 1 kamar tersebut juga bisa dihuni oleh satu keluarga yang menderita Covid-19. Fasilitas yang diberikan yaitu makan 3 kali sehari, obat-obatan dan multivitamin, dan dilengkapi fasilitas perangkat Free Wi-Fi, tempat cuci pakaian, dapur dsb serta segala kebutuhan-kebutuhan terkait isolasi mandiri tercukupi. Rumah Sehat 2 ini diperuntukkan untuk penderita Covid-19 tanpa gejala (OTG) dan positif Covid-19 tanpa komorbid. Beliau juga menjelaskan mengenai mekanisme jika terdapat mahasiswa yang positif Covid-19. “Kalau dari UNS tinggal langsung menghubungi Satgas Covid-19, jika hasilnya positif maka akan langsung dikoordinasikan dan bisa masuk kesini maupun ke Rumah Sehat 1 di Rumah Sakit UNS. Ada empat orang petugas yang bisa menerima warga kami yang positif untuk segera masuk dalam area ini. Untuk warga umumnya sepanjang di daerah Jebres bisa kita bantu, untuk mekanismenya bisa ke Kelurahan maupun ke Satgas kami”. Pada kesempatan tersebut beliau juga mengatakan bahwa Rumah Sehat 1 yang berada di Rumah Sakit UNS sudah beroperasi secara resmi pada bulan Januari lalu, namun tidak diberitahukan secara terbuka karena memang utamanya di Rumah Sakit UNS sebagian besar untuk warga Sukoharjo, dengan jumlah pasien saat ini 100 orang, dan 80 orang merupakan warga UNS. Sedangkan untuk Rumah Sehat 2 akan beroperasi hari ini, mulai Rabu, 28 Juli 2021.
Audit Sertifikasi Halal Smartwasser oleh LPPOM MUI Yogya
Audit sertifikasi halal Smartwasser oleh LPPOM MUI Yogya dilakukan secara daring pada 21 Juni 2021. Audit berlangsung kurang lebih selama 1 jam. Audit dibuka dengan proses tanya jawab tekait kehalalan alat dan bahan yang digunakan dalam proses produksi. Kemudian dilanjutkan dengan melihat seluruh proses produksi Smartwasser secara realtime. Audit ditutup dengan pembacaan ikrar oleh General Manager BPU Dr. Zainal Arifin, S.T., M.T. Selangkah lagi produk air minum SPAM ‘Smartwasser’ akan bersertifikat halal oleh MUI. Audit ini merupakan tahapan terakhir dari proses sertifikasi halal produk air minum Smartwasser yang saat ini masih dalam proses pengajuan. Pembacaan ikrar halal oleh General Manager BPU Dr. Zainal Arifin, S.T., M.T
Yuk bayar kuliahmu di BRI, Dapatkan doorprize 13 unit sepeda
Yuk bayar kuliahmu di BRI aja, dapatkan kesempatan memenangkan doorprize 13 unit sepeda.
Studi Banding dengan ITS tentang Pengelolaan Unit Usaha PTNBH
Setelah melakukan studi banding terkait pengelolaan Unit Usaha PTNBH dengan UGM, kali ini BPU kembali melakukan studi banding dengan ITS (Institut Teknologi Surabaya). Seperti diketahui ITS telah menjadi PTNBH pada tahun 2017 dan hanya dalam beberapa saja kini ITS telah sukses mengembangkan beberapa unit usaha. Atas dasar itulah kemudian BPU mencoba untuk mencari tahu dan menggali ilmu terkait dengan pengelolaan Unit Usaha PTNBH dengan ITS. Studi banding dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting dikarenakan masih berlaku nya larangan kegiatan secara daring oleh pimpinan UNS karena dikhawatirkan dapat menjadi kluster penularan covid-19. Meskipun dilakukan secara daring namun tidak mengurangi antusiasme BPU untuk menimba ilmu. Diskusi dibuka dengan presentasi dari direktur Direktur DKPU ITS Tri Joko Wahyu Adi, ST., MT., Ph.D. Dalam presentasinya Tri joko menekankan pentingnya sinergi unit-unit terkait dalam menginisiasi dan mengembangkan unit-unit usaha. Tri joko juga mengungkapkan 4 strategi utama pengembangan usaha di ITS yaitu : Usaha mandiri – Optimalisasi Captive Market Internal ITS Investasi dan Pemanfaatan Aset Hilirisasi Produk Inovasi dan General Trading Integrated Information and Payment System Dijelaskan juga bagaimana struktur organisasi BPU ITS dimana saat ini DKPU memilih menjadi Direktorat tersendiri sehingga dalam pelaksanaannya tidak hanya sekedar mengelola, dengan menjadi Direktorat bisa mengeluarkan kebijakan sehingga arah kerjanya lebih luas. Diskusi kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara BPU UNS dan ITS. Beberapa pertanyaan disampaikan oleh perwakilan dari UNS. Pertanyaan yang disampaikan antara lain mengenai pengelolaan unit usaha, holding, pengelolaan aset dan juga keuangan. Membawa semangat untuk menyukseskan UNS PTNBH, dengan adanya studi banding dengan ITS diharapkan dapat memperluas pengetahuan BPU dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pengelolaan unit usaha serta dapat mengakselerasi pengembangan holding yang akan segera dibangun.
Kunjungan Studi Banding Untirta Tentang Pengelolaan Unit Usaha
UPT Pengembangan Bisnis Univeristas Sultan Ageng Tirtayasa pada 28 April 2021 melakukan studi banding dengan BPU UNS melalui zoom meeting. Pertemuan dilakukan secara daring karena masih belum memungkinkan nya dilakukan pertermuan secara luring mengingat masih berlangsung nya penyebaran covid-19. Kunjungan dari untirta disambut hangat oleh beberapa perwakilan UNS yang hadir dalami secara daring sebagai narasumber diskusi. Hadir dalam diskusi antara lain Direktur Keuangan dan Optimalisasi Aset, Subkoordinator Subbidang Perencanaan dan Informas, Subkoordinator Subbagian Penatausahaan Penerimaan, Pengeluaran dan Pinjaman, dan juga General Manager BPU UNS. Dalam diskusi Dr. Abdul Fatah selaku kepala UPT Pengembangan Bisnis Untirta dan juga beberapa kepala bagian aktif bertanya terkait dengan Pengelolaan Unit Usaha di PTN BLU (Badan Layanan Umum) yang kemudian dijawab langsung oleh para narasumber yang hadir. Garis besar pertanyaan dan diskusi antara membahas tentang perencanaan, pencatatan keuangan, struktur organisasi dan juga pengelolaan unit-unit usaha. Dengan adanya pertukaran informasi antara UNS dan Untirta ini diharapkan dapat menjalin dan mempererat hubungan baik antara Untirta dan UNS serta dapat menjadi semangat untuk mengembangkan institusi masing-masing.
Forum Group Disscussion Rencana Pendirian Holding dan Pembahasan SOTK UNS
Sehubungan dengan ditetapkan nya UNS sebagai PTNBH kebutuhan pendirian holding dirasa diperlukan untuk menaungi unit-unit bisnis di UNS. Untuk itu pada pada Kamis 22 april 2021 BPU UNS menyelanggaran forum grup discussion (FGD) terkait dengan rencana pendirian holding dan pembahasan SOTK BPU. Acara dilaksanakan secara daring untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19. FGD dibuka langsung oleh Rektor dan dihadiri oleh WR IV. Peserta FGD sendiri berasal dari berbagai unit di UNS antara lain SPI, kantor hukum, ULP, Perencanaan, dan juga unit-unit terkait. Rektor UNS Prof.Jamal Wiwoho dalam sambutan nya berharap pendirian holding dapat mengembangkan unit usaha yang lama dan juga membuat terobosan-terobosan inovasi pembetukan unit-unit usaha baru. Prof. Jamal juga berharap di holding yang akan didirikan nanti ditempatkan orang-orang yang profesional di bidang nya. Berlangsung dari siang hingga sore, FGD antara lain membahas tentang nama holding yang akan didirikan, susunan pembagian saham , dan juga pengisian direksi. Dalam pembahasan mengerucut 1 nama holding yang disetujui dan menyepakati susunan pembagian saham yang diajukan. Sedangkan untuk pengisian direksi disepakati nantinya akan dibuka lowongan terbuka untuk merekrut tenaga professional. Dalam FGD juga dibahas tentang kategori permodalan holding (menengah atau besar) yang akan diajukan. Selain pembahasan tentang pendirian holding, FGD juga membahas tentang SOTK BPU yang mendesak untuk segera disahkan, Pembahasan SOTK BPU yang antara lain membahas tentang divisi yang ada di BPU dan juga aturan tentang struktur organisasi BPU.
Pembekalan Mahasiswa Magang BPU UNS Angkatan 2 Tahun 2021
Sebanyak 31 mahasiswa yang telah diterima magang di BPU mengikuti acara pembekalan magang angkatan 2 tahun 2021. Pembekalan sendiri dilaksanakan secara luring dan daring mengingat adanya pandemi yang masih terjadi. Sebagian peserta hadir secara luring di hotel UNS INN dan sebagian mengikuti jalan nya acara melalui zoom meeting. Pembekalan dibuka langsung oleh Sekretaris Eksekutif BPU Dr. Choiroel Anam, S.T, M.T. Kemudian dilanjutkan dengan pengenalan tentang BPU oleh BPU Dr. Zainal Arifin selaku General Manager Operasional BPU. Memasuki acara inti pada sesi pertama peserta mendapatkan materi tentang best practice start up menjadi CV/PT yang disampaikan oleh Rina Wijiastuti secara daring. Rina Wijiastuti merupakan CEO PT. Batex Energi Mandiri. PT. Batex sendiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang energi terbarukan dan saat ini sedang mengembangkan Baterai Lithium Ion 18650 dengan berbagai macam material aktif serta produk turunannya.Pada sesi kedua peserta mendapatkan materi tentang bussiness plan yang disampaikan oleh tim Inkubator Bisnis BPU UNS. Nantinya para peserta magang akan didorong untuk bisa membuat bussiness plan sendiri. Dalam kesempatan tersebut para peserta magang mendapatkan kesempatan melakukan tanya jawab dengan narasumber disetiap akhir sesi Selain penyampaian materi oleh para narasumber dilakukan juga acara penandatanganan kontrak magang oleh para peserta magang yang telah diterima. Para peserta magang akan menjalani masa magang di BPU selama 1 tahun. Nantinya mereka akan dibagi ke dalam beberapa cluster dan divisi yang sesuai dengan minat dan skill dan mereka akan diberikan tugas dan pekerjaan sesuai dengan cluster/divisi mereka.
Pengumuman Hasil Interview Rekrutmen Magang BPU UNS
[Pengumuman Hasil Interview Rekrutmen Magang BPU UNS] Diumumkan kepada para peserta Seleksi Magang BPU UNS Batch 2 Tahun 2021 bahwa nama-nama yang tercantum dalam lampiran pengumuman ini dinyatakan LOLOS SELEKSI MAGANG. Bagi peserta yang telah diterima mohon untuk menunggu arahan selanjutnya. Demikian pengumuman ini disampaikan untuk diketahui. Selamat datang bagi peserta yang telah diterima! Ditunggu ide dan kontribusi masing-masing dalam ekskalasi pengembangan Eleven Three 😊 Informasi lebih lanjut: ✉️ wa.me/+6285334561103 🏷️ instagram.com/elthree.id 🔍 https://elthree.id/
Jam Operasional dan Produk SPBU Modular UNS
Tertanggal 12 Januari 2021 SPBU Modular UNS resmi beroperasi. SPBU Modular buka dari jam 06.00 – 19.00 WIB. Adapun jenis BBM yang dijual antara lain : Pertalite, Pertamax, dan Pertamina Dex. Untuk pertamina dex dijual seharga 120.000/10 liter sedangkan untuk pertamina dex dengan jerigen dijual seharga 145.000/10 liter.
Soft Opening SPBU Modular UNS
Rektor UNS Jamal Wiwoho bersama dengan PT. Pertamina Retail meresmikan pembukaan SPBU Modular. Pembukaan dilakukan secara simbolis ditandai dengan pemotongan pita oleh Rektor UNS. Peresmian SPBU Modular sendiri dilakukan secara daring dan luring untuk mengurangi kerumunan. Dengan diresmikanya SPBU Modular oleh Rektor UNS maka SPBU Modular sudah resmi beroperasi dan siap melayani penjualan BBM di lingkungan UNS. Lokasi SPBU Modular sendiri terletak di lembah Teknik UNS. Jenis BBM yang disediakan antara lain Pertalite, Pertamax, dan Pertamina Dex dengan harga jual yang sama yang ada di pasaran. Nantinya juga akan ada penambahan penjualan produk lain dari pertamina seperti nitrogen, lubricant , dll. SPBU Modular sendiri merupakan kerjasama antara UNS dengan PT. Pertamina Retail. Rektor UNS dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada PT. Pertamina Retail atas kerjasama yang sudah terjalin dan berharap kerjasama dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak. Sasaran konsumen SPBU Modular adalah dosen, karyawan, dan juga mahasiswa. Rektor UNS juga menginstruksikan semua mobil dinas dan kendaraan UNS untuk bisa mengisi BBM di SPBU Modular. Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama dalam sambutannya melalui zoom meeting mengharapkan dengan dibukanya SPBU Modular ini dapat meningkatkan revenue generating BPU UNS dan juga dapat memenuhi kebutuhan BBM di ekosistem UNS.