Melanjutkan program sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum tahun 2020 di beberapa ota, Kota Manado menjadi kota ketiga yang didatangi oleh Kemenparekaraf dan UNS. Sebelumnya sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum 2020 telah dilaksanakan di 2 kota yaitu Medan dan Yogyakarta. Sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum di Kota Manado dilaksanakan pada tanggal 23 November 2020 di hotel Fourpoints by Sheraton. Kegiatan dibuka langsung oleh Rektor UNS melalui video conference.  Kegiatan diikuti oleh 93 peserta dan dilaksanakan dengan tetap mengedapankan protokol kesehatan. Tercatat dari Kota Manado dan sekitarnya terdapat 133 pendaftar yang didominasi oleh pendaftar yang merupakan pelaku usaha pariwisata dan kuliner . Selain pelaku pariwisata dan kuliner, sosialisasi juga di ikuti pelaku usaha dari berbagai sektor. Seperti diketahui pendaftaran pendirian badan hukum di buka untuk 17 subsektor ekonomi kreatif dan pariwisata. Dalam kegiatan sosialisasi para peserta mendapatkan sosialisasi tentang pendirian badan hukum yang disampaikan oleh para pemateri. Materi yang disampaikan antara lain mengenai pengertian Badan Hukum, pentingnya Badan Hukum, manfaat pendirian Badan Hukum dan regulasi yang mengatur Badan Hukum. Informasi yang komprehensif tersebut disampaikan oleh Pemateri yang berasal dari kemanperakraf, Ditjen Pajak Kota Manado, INI (Ikatan Notaris Indonesia), dan juga pihak UNS. Kemudian setelah acara sosialisasi peserta diminta untuk melengkapi data dan dokumen yang dipersyaratkan. Kelengkapan data dan dokumen akan menjadi dasar pemilihan peserta yang akan difasiliasi pendirian badan hukum. Target Peserta yang diharapkan dapat difasilitasi dari kegiatan di Kota Manado sejumlah 25 Akta Pendirian Badan Hukum.

Halo Denpasar👋🏻 Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf RI bekerjasama dengan Badan Pengelola Usaha Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta akan melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Denpasar pada hari , 28 November 2020 di Padma Resort Legian Bagi kalian yang ingin dan siap mendirikan Badan Usaha Berbadan Hukum, mari bergabung di acara kami dengan cara melakukan pendaftaran ke link berikut: bpu.uns.ac.id/kreatif dan ikuti petunjuk pada Web. Acara sosialisasi akan menghadirkan narasumber yang berasal dari Kemenparekraf, Ikatan Notaris Indonesia,UNS, dan Ditjen pajak Kanwil Sulawesi Utara. Kegiatan ini Tidak Dipungut Biaya,  bagi peserta yang terseleksi akan mendapatkan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum (sampai terbit akta). Syarat Pendaftaran : Pelaku usaha yang bergerak di bidang pariwisata/ekraf (Ekonomi Kreatif) Memiliki KTP yang valid Memiliki NPWP dan melampirkan SPT tahunan Belum pernah mendapatkan fasilitasi pendirian Badan hukum dari kemenparekraf/bekraf Mengisi formulir pendaftaran di website Nah, tunggu apalagi segera daftarkan diri kalian. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Saudara Amelia melalui nomor WA: 0856-4729-5909 Salam sehat 🙌🏻

[OPEN RECRUITMENT MAGANG ELEVEN THREE BATCH #2] Eleven Three (Elthree) merupakan brand start-up yang diinisiasi Badan Pengelola Usaha UNS (BPU UNS) sejak 2020 bersama awardees magang Elthree batch #1 yang menyediakan berbagai kebutuhan terutama bagi para mahasiswa. BPU UNS tahun ini kembali memberi mahasiswa UNS kesempatan untuk bergabung dalam magang Elthree batch #2. Pendaftaran dapat diakses tanggal 19 November hingga 28 November 2020 melalui: https://bpu.uns.ac.id/pendaftaran Bila kamu ingin merasakan atmosfer pengalaman mengembangkan dan mengelola start-up serta ingin menjadi bagian dari Elthree, segera daftarkan dirimu sekarang! Informasi lebih lanjut: ✉️ wa.me/+6285334561103 🏷️ instagram.com/elthree.id 🔍 https://elthree.id/

Sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum di Kota Jogja Medan dilaksanakan pada tanggal 13 November 2020 di Grand Aston Hotel & Convention Center. Acara dibuka langsung oleh Rektor UNS melalui video conference.  Kegiatan berlangsung dari jam 08.00 – 15.00 dan diikuti oleh 90 peserta . Tercatat dari Yogyakarta terdapat 166 pendaftar yang didominasi oleh pendaftar yang merupakan pelaku usaha pariwisata dan kuliner . Selain pelaku pariwisata dan kuliner, sosialisasi juga di ikuti pelaku usaha dari berbagai sektor. Seperti diketahui pendaftaran pendirian badan hukum di buka untuk 17 subsektor ekonomi kreatif dan pariwisata. Dalam kegiatan sosialisasi para peserta mendapatkan sosialisasi tentang pendirian badan hukum yang disampaikan oleh para pemateri. Materi yang disampaikan antara lain mengenai pengertian Badan Hukum, pentingnya Badan Hukum, manfaat pendirian Badan Hukum dan regulasi yang mengatur Badan Hukum. Informasi yang komprehensif tersebut disampaikan oleh Pemateri yang berasal dari kemanperakraf, Ditjen Pajak Kota Medan, INI (Ikatan Notaris Indonesia), dan juga pihak UNS. Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum Tahun 2020 diselenggarakan oleh Kerjasama Direktorat Fasilitasi Kekayaan Intelektual Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (KEMENPAREKRAF/BAPAREKRAF) dengan Badan Pengelola Usaha Universitas Sebelas Maret Surakarta (BPU UNS). Peserta kegiatan merupakan pelaku usaha pariwisata ekonomi kreatif, baik dari binaan dinas terkait maupun yang tergabung dalam komunitas. Tujuan dari kegiatan ini adalah memfasilitasi pendirian Badan Hukum bagi para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif. Secara umum, ada dua jenis badan hukum, yaitu badan hukum profit dan badan hukum non profit. Badan hukum profit dikenal dengan nama Perseroan Terbatas (PT), sedangkan badan hukum non profit lebih dikenal dengan nama yayasan dan perkumpulan. Selanjutnya setelah kegiatan sosialisasi akan dilakukan seleksi peserta yang akan mendapatkan fasilitasi pendirian badan hukum. Target Peserta yang diharapkan dapat difasilitasi dari kegiatan di Kota Medan ini sejumlah 25 Akta Pendirian Badan Hukum.

Tahun 2020 kegiatan Sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum dilaksanakan di 4 kota salah satu nya adalah Kota Medan. Sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum di Kota Medan dilaksanakan pada tanggal 9 November 2020 di Shantika Premier Diandra Hotel and Covention Center. Acara dibuka oleh Rektor UNS melalui video conference.  Kegiatan berlangsung dari jam 08.00 – 15.00 dan diikuti oleh 80 peserta dari Kota Medan dan sekitarnya. Tercatat dari kota medan terdaftar 151 pendaftar kegiatan. Namun karena terbatas nya kuota hanya dipilih 80 peserta yang berhak mengikuti kegiatan.  Dalam kegiatan sosialisasi para peserta mendapatkan sosialisasi tentang pendirian badan hukum yang disampaikan oleh para pemateri. Materi yang disampaikan antara lain mengenai pengertian Badan Hukum, pentingnya Badan Hukum, manfaat pendirian Badan Hukum dan regulasi yang mengatur Badan Hukum. Informasi yang komprehensif tersebut disampaikan oleh Pemateri yang berasal dari kemanperakraf, Ditjen Pajak Kota Medan, INI (Ikatan Notaris Indonesia), dan juga pihak UNS. Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum Tahun 2020 diselenggarakan oleh Kerjasama Direktorat Fasilitasi Kekayaan Intelektual Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (KEMENPAREKRAF/BAPAREKRAF) dengan Badan Pengelola Usaha Universitas Sebelas Maret Surakarta (BPU UNS). Peserta kegiatan merupakan pelaku usaha pariwisata ekonomi kreatif, baik dari binaan dinas terkait maupun yang tergabung dalam komunitas. Latar belakang dari kegiatan ini adalah masih minimnya persentase usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang telah berbadan hukum. Pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif juga akan mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya jika usahanya tersebut tidak berbadan hukum. Tujuan dan Manfaat dari kegiatan ini adalah memfasilitasi pendirian Badan Hukum bagi para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif. Secara umum, ada dua jenis badan hukum, yaitu badan hukum profit dan badan hukum non profit. Badan hukum profit dikenal dengan nama Perseroan Terbatas (PT), sedangkan badan hukum non profit lebih dikenal dengan nama yayasan dan perkumpulan. Selanjutnya setelah kegiatan sosialisasi akan dilakukan seleksi peserta yang akan mendapatkan fasilitasi pendirian badan hukum. Target Peserta yang diharapkan dapat difasilitasi dari kegiatan di Kota Medan ini sejumlah 25 Akta Pendirian Badan Hukum.

Diskusi Kelompok Terpumpun 1 (DKT 1) Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum merupakan acara pertemuan antara UNS dan Kemenparekraf dalam rangka persiapan program sosialisasi dan fasilitasi pendirian hukum yang akan dilaksanakan pada bulan November mendatang. Dilaksanakan pada 27 Oktober 2020 di Hotel Gumaya Semarang, diskusi dihadiri oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf, Direktur Fasilitasi Kekayaan Intelektual Bidang Industri dan Investasi, General Manager BPU UNS, Kepala Inkubator Bisnis BPU, serta jajaran dan staff dari kedua belah pihak. Selain Kemenparekraf dan UNS hadir juga perwakilan dari INI (Ikatan Notaris Indonesia) yang mengikuti jalannya acara via daring (online). Agenda pertemuan antara lain membahas persiapan sosialisasi dan fasilitasi pendirian badan hukum, pemaparan buku panduan, dan pembahasan teknis dengan INI (Ikatan Notaris Indonesia) Program sosialisasi dan fasilitasi sendiri menjadi salah satu program kerja sama yang dijalin oleh UNS dan Kemenparekraf. Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan kesempatan kepada pelaku ukm ekonomi kreatif untuk bisa mendirikan badan hukum dalam bentuk pendirian PT dan Koperasi melalui bantuan yang diberikan oleh Kemenparekraf.  Program ini nantinya akan dilaksanakan di 4 kota yaitu Medan, Manado, Mataram dan Jogja.

UNS dan Ditjen Cipta Karya PUPR – BPPW Jawa Tengah melakukan pertemuan dalam rangka mempererat hubungan kerjasama yang sudah terjalin baik. Pertemuan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama, General Manager BPU, kepala satker BPPW Jateng beserta jajaran. Pertemuan ini membahas peninjauan ILPA dan SPAM UNS serta potensi kerjasama yang mungkin dapat dijalin oleh kedua belah pihak di tahun 2020 dan juga tahun-tahun berikutnya. Diharapkan dengan adanya pertemuan ini akan ada lebih banyak kerjasama yang terjalin antara UNS dengan Ditjen Cipta Karya PUPR – BPPW Jawa Tengah.  

Jumat 16 OKtober Tim dari LSPRO BPSMB melakukan pengambilan sampel air baku dan air mineral di SPAM UNS untuk dilakukan pengujian di BATAN.  Proses pengambilan sampel air baku dan air mineral merupakan tahapan terakhir permohonan sertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia) untuk merk Smart Wasser yang sedang diajukan. Proses pengajuan sertifikasi SNI merk Smart Wasser sendiri sudah berjalan sejak februari 2020 dan saat ini sudah mencapai tahap terakhir yaitu pengambilan sampel air baku dan air mineral. SPAM sendiri merupakan sistem pengolahan air minum yang dikelola oleh UNS. SPAM mengolah air sumur dalam menjadi air konsumsi dan mendistribusikannya ke seluruh penjuru kampus. Kali ini SPAM UNS menghadirkan terobosan melalui produk SMART WASSER. SMART WASSER sendiri merupakan transformasi dari UNSQUA. Seperti yang diketahui SMART WASSER saat ini sedang dalam tahap pengujian untuk mendapatkan sertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia).

Setelah melalui proses yang panjang akhirnya UNS telah resmi berstatus sebagai Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTN BH) tertanggal 6 Oktober 2020. Perubahan status UNS sebagai PTN BH didasarkan pada PP No. 56 Tahun 2020 yang ditanda tangani oleh Presiden Jokowi Widodo. Dengan begitu UNS resmi menjadi perguruan tinggi negeri ke-12 yang memperoleh status PTN BH. Dikutip dari sindonews.com Rektor UNS mengatakan UNS sudah memenuhi seluruh syarat dan telah mempersiapkan segala sesuatunya terkait perubahan status sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum. Bahkan, sebelumnya sudah disampaikan kepada Kemenristekdikti dan Presiden Joko Widodo. PTN BH merupakan level tertinggi karena memiliki otonomi penuh dalam mengelola keuangan dan sumber daya, termasuk dosen dan tenaga kependidikan. Dengan adanya perubahan status sebagai PTN BH juga akan berdampak pada struktur organisasi dan tata kelola UNS.